ANALIS MARKET (24/7/2018) : IHSG Berpeluang Melanjutkan Penguatan
Pasardana.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, hari ini indeks diprediksi berpeluang untuk melanjutkan kenaikan.
Dari dalam negeri, terbuka peluang penguatan dengan dirilisnya beberapa laporan keuangan emiten semester pertama dan juga menanti rilis data foreign direct investment.
Pelaku pasar juga fokus pada kondisi global saat ini, dimana sentiment perang dagang babak 2 dan rencana kenaikan suku bunga The Fed masih menjadi fokus perhatian pelaku pasar.
Selain itu, kondisi memanasnya geopoltik AS - Iran, dimana pemerintah AS memberi peringatan kepada Iran untuk tidak mengancam AS mengenai perjanjian nuklir sebelumnya.
Tidak hanya itu saja, tuduhan AS kepada China yang dianggap melemahkan mata uangnya berpotensi untuk memicu Currency War yang sesungguhnya.
Analis Kiwoom Sekuritas, Maximilianus Nicodemus menilai, hal inilah yang membuat tendensi hubungan antara AS dan China meningkat.
“Volatilitasnya tentu akan meningkat, namun focus transaksi akan berubah menjadi investasi jangka menengah hingga panjang seiring dengan meningkatnya volatilitas dan ketidakpastian yang terjadi,” jelas Nico kepada Pasardana.id, Selasa (24/7/2018).
“Secara teknikal, kami memprediksi indek IHSG berpeluang menguat dengan support dan resistance di level 5,891 – 5,934,” sambungnya.
Sebelumnya, diperdagangan kemarin (23/7), indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup naik (+0.73%) ke level 5,915. Investor asing melakukan aksi net buy (all market) sebesar Rp. 347,54 milyar. Adapun sektor infrastructure dan consumer mencatatkan penguatan terbesar. Sektor infrastructure (+1.54%) dan consumer (+1.48%).

