Target Pendapatan Premi Asuransi Bina Dana Arta Rp1,53 Triliun pada 2016

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - Pendapatan premi PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk (ABDA) ditargetkan mencapai Rp1,53 triliun pada 2016, naik 10,87% dari Rp1,38 triliun pada 2015. Ini terungkap dalam materi paparan publik yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia, Rabu (23/3).

Sementara laba ABDA pada 2016 ditargetkan manajemen sebesar Rp191,98 miliar, turun sekitar 28,5% dibandingkan realisasi laba 2015 yang mencapai Rp268,56 miliar. "Ini karena keuntungan dari penjualan saham PT Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk dan PT Buana Finance Tbk tidak akan terjadi lagi pada tahun 2016," tulis manajemen ABDA.

Sepanjang tahu 2015, menurut manajemen, total pendapatan ABDA mencapai Rp1,379 triliun, naik sebesar 16,76% dibandingkan pendapatan 2014 sebesar Rp1,181 triliun. Pendapatan ABDA pada 2015 berasal antara lain dari premi bersih sekitar Rp1,116 triliun, hasil investasi Rp256,558 miliar, dan penghasilan lain-lain Rp6,166 miliar.

Seiring kenaikan pendapatan, jumlah beban ABDA juga meningkat sebesar 10,84% menjadi Rp1,10 triliun dari Rp992,35 triliun. Meski demikian, laba sebelum pajak ABDA tetap tumbuh sebesar 47,8% menjadi Rp278,976 miliar dari Rp188,726 miliar. Dari pendapatan sebesar Rp1,379 triliun itu, laba yang dicapai oleh emiten beraset Rp2,85 triliun pada 2015 itu Rp268,565 miliar, naik 55,89% dari Rp172,277 miliar pada 2014.

Hingga pukul 11.11 WIB perdaganga sesi pertama di BEI, Kamis (24/3) saham ABDA terpantau di level Rp7.150 per unit, tidak berubah dibanding penutupan sehari sebelumnya. Sepanjang perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2015, saham ABDA naik sebesar 28,51%, dari Rp6.225 per unit menjadi Rp8.000 per unit.