Pencatatan Saham Perdana, DAYA Hanya Naik 6%
Pasardana.id - Pada pembukaaan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pagi ini, PT Duta Intidaya Tbk (DAYA) resmi mencatatan saham perdananya.
Emiten ke 7 tahun ini tersebut, hanya mengalami kenaikan harga saham 6,11%. Harga perdana ditetapkan Rp180 menjadi Rp191 pada perdagangan perdana.
Sementara harga tertinggi terjadi pada 191, harga terendah 185 dengan frekwensi 133 kali dan volume 1040 lot bernilai Rp 2 miliar.
Menurut Direktur Keuangan DAYA, Sukarnen Suwanto, saat IPO perseroan melepas sebanyak 478.041.000 saham baru atau 23% dari modal.
"Harga ditetapkan Rp180 per saham saat masa penawaran umum," ujar dia di Jakarta, Selasa (28/6/2016).
Dijelaskan, mayoritas dana hasil IPO akan digunakan untuk ekspansi, modal kerja dan belanja modal atau mencapai 65 persen. Jumlah Saham yang ditawarkan sebanyak 478.041.000 lembar saham baru dengan Nilai Nominal Rp100 dan Harga Penawaran Rp180 per saham. Untuk sisa dananya rencananya untuk membayar utang jangka pendek atau sekitar 35 persen.
DAYA telah menunjuk Trimegah Securities Tbk (TRIM / LG) selaku Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan PT Erdhika Elit Sekuritas (AO), PT Equator Securities (MK), PT Lautandhana Securindo (YJ), PT Hasta Dana Sekuritas Indonesia (HD), PT Victoria Securities Indonesia (MI) dan Yulie Sekurindo Tbk (YULE / RS) bertindak sebagai Penjamin Emisi Efek.

