Pelemahan Rupiah Dorong Terjadinya Koreksi Imbal Hasil SUN Diperdagangan Akhir Pekan Kemarin

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - Kombinasi faktor pergerakan imbal hasil surat utang global yang kembali mengalami kenaikan serta pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika mendorong terjadinya koreksi harga Surat Utang Negara pada perdagangan hari Jum'at, 23 Maret 2018 lalu.

Demikian disampaikan analis fixed income MNC Securities, I Made Adi Saputra kepada Pasardana.id, di Jakarta, Senin (26/3/2018).

“Adapun kenaikan imbal hasil surat utang global yang cenderung mengalami kenaikan didorong oleh kebijakan tarif yangg dikeluarkan oeh Trump. Sementara itu pelaku pasar terihat menahan diri dari perdagangan di pasar sekunder, hal ini tercermin dari volume perdagangan yang cukup kecil,” terang I Made.

Lebih rinci diungkapkan, perubahan tingkat imbal hasil berkisar antara 1 - 11 bps. Adapun imbal hasil SUN tenor pendek (1-4 tahun) naik berkisar antara 4 - 8 bps dengan harga turun hingga sebesar 30 bps.

Berikut ini beberapa hasil lelang SUN diperdagangan akhir pekan lalu, Jumat (23/3);

FR63.. 5.995% 4.43 bps, harga -19.2 bps

FR64.. 6.865% 11.32 bps, harga -79.4 bps

FR65.. 7.029% 6.44 bps, harga -58.2 bps

FR75.. 7.410% 5.30 bps, harga -55.6 bps

INDO-23.. 3.777% 3.09 bps, harga -13.2 bps

INDO-28.. 4.126% 3.35 bps, harga -26.1 bps

INDO-38.. 4.803% 2.02 bps, harga -28.9 bps

INDO-48.. 4.720% 1.18 bps, harga -18.1 bps

UST 10Y.. 2.814% -0.009 bps

UST 30Y.. 3.062% 0.004 bps

Gilt 10Y.. 1.442% 0.008 bps

Bund 10Y.. 0.528% 0.003 bps