Imbal Hasil SUN Diperdagangan Jumat Lalu Ditutup Naik dengan Perubahan Berkisar Antara 1 - 8 Bps
Pasardana.id - Imbal hasil Surat Utang Negara (SUN) pada perdagangan hari Jum'at, 26 Januari 2018 lalu, ditutup mengalami kenaikan di tengah koreksi yang terjadi di pasar surat utang global serta jelang pelaksanaan lelang penjualan Surat Utang Negara.
Demikian diungkapkan analis fixed income MNC Securities, I Made Adi Saputra kepada Pasardana.id, di Jakarta, Senin (29/1/2018).
"Adapun kembali tertekannya nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika didorong profit taking oleh investor, menjadi katalis negatif pada perdagangan di akhir pekan kemarin," terang I Made.
Sementara itu, lanjut dia, US Treasury yang mengalami kenaikan imbal hasil didorong oleh data GDP yang diluar ekspektasi pelaku pasar mendorong koreksi harga US treasury pada akhir pekan kemarin.
"Perubahan tingkat imbal hasil berkisar antara 1 - 8 bps," ujar I Made.
Lebih rinci diungkapkan, imbal hasil SUN tenor pendek (1-4 tahun) naik berkisar antara 1 - 3 bps dengan harga turun hingga sebesar 10 bps.
Berikut ini beberapa hasil lelang SUN Diperdagangan Jumat (26/1);
FR63.. 5.665% 5.12 bps, harga -23.2 bps
FR64.. 6.186% 3.27 bps, harga -24.6 bps
FR65.. 6.653% 2.07 bps, harga -19.7 bps
FR75.. 6.993% 3.55 bps, harga -39.8 bps
INDO-23.. 3.087% -0.26 bps, harga 1.2 bps
INDO-28.. 3.582% -1.01 bps, harga 8.4 bps
INDO-38.. 4.435% -1.54 bps, harga 23.7 bps
INDO-48.. 4.349% -1.37 bps, harga 22.8 bps
UST 10Y.. 2.660% 0.045 bps
UST 30Y.. 2.911% 0.032 bps
Gilt 10Y.. 1.446% 0.032 bps
Bund 10Y.. 0.632% 0.026 bps

