ANALIS MARKET (13/12/2018) : IHSG Diestimasi Bergerak Menguat Seiring Mencairnya Hubungan Antara AS dan Tiongkok
Pasardana.id – Riset harian NH Korindo Sekuritas menyebutkan, mengikuti bursa regional, IHSG berbalik ditutup menguat kemarin (12/12). Penguatan juga dipengaruhi oleh menurunnya tensi perang dagang AS-Tiongkok. Adapun sector perdagangan yang mengalami Top Gainers, yaitu: Basic Industry (+1.68%), Property (+1.51%), Infrastructure (+0.89%).
Sementara itu, rencana Tiongkok untuk menurunkan tarif impor mobil AS, perkembangan positif atas penangkapan CFO Huawei, serta kemungkinan Trump untuk mengintervensi kasus pemerintah AS-Huawei menjadi dasar penguatan pasar global kemarin (12/12).
Selain itu, Tiongkok juga berencana untuk mempermudah akses bagi perusahaan asing dan merubah rencana Made in China 2025. Pasar Eropa juga ditutup naik di tengah isu politik terhadap Theresa May, terkait Brexit.
Lebih lanjut, riset NH Korindo juga menyebutkan, mencairnya hubungan antara AS dan Tiongkok bakal menjadi katalis utama dari pergerakan pasar global termasuk IHSG pada hari ini, Kamis (13/12/2018).
Tiongkok berencana untuk memperbesar akses bagi perusahaan asing berpartisipasi bagi ekonomi Tiongkok. Kebijakan ini akan menggantikan kebijakan ‘Made in China 2025’ yang sebelumnya bersifat proteksionisme.
Di sisi lain, perusahaan BUMN Tiongkok pada Rabu juga telah membeli sedikitnya 500 ribu ton minyak kedelai dari AS. Hal ini menunjukkan bahwa tren meredanya tensi perang dagang antara AS-Tiongkok semakin mereda setelah kedua pemimpin bertemu dalam konferensi G20.
“Menyikapi beberapa kondisi tersebut diatas, untuk hari ini kami mengestimasi IHSG bergerak menguat dengan support range 6086-6095 dan resistance range 6141-6152,” seut analis NH Korindo Sekuritas dalam riset yang dirilis Kamis (13/12/2018).
Adapun sebagai rekomendasi saham untuk aksi Trading Buy, riset menyebut: KLBF, INDF, dan EXCL layak dikoleksi diperdagangan hari ini, Kamis (13/12/2018).

