Uber Tangguhkan Pelayanan di Makau

foto: istimewa

Pasardana.id - Uber Technologies Inc akan menangguhkan layanannya di Makau mulai 22 Juli mendatang, karena gagal mengembangkan jumlah pengguna yang menggunakan aplikasi mereka di wilayah tersebut.

Ini adalah kedua kalinya Uber memutuskan untuk menghentikan sementara operasinya di Makau.

Sebelumnya perusahaan teknologi asal Amerika Serikat tersebut melakukan penangguhan layanan akibat denda besar yang kerap diterima para driver Uber di Makau.

"Kami tengah mencari cara terbaik untuk melayani kota ini kembali dan telah melakukan diskusi awal dengan para mitra bisnis, termasuk pihak operator transportasi dan hotel," ungkap Uber di situs resminya pada Senin (17/7/2017), seperti dikutip Reuters.

Juru bicara Uber menolak untuk menguraikan lebih jauh alasan penangguhan layanan di Makau maupun juga memberikan informasi tentang jumlah driver Uber di kota tersebut.

Uber kesulitan mengembangkan pasar mereka di Asia, dengan mencuatnya berbagai masalah yang harus dihadapi. Di Korea Selatan, Jepang, dan Hong Kong, Uber menghadapi hambatan aturan.

Di Taiwan, Uber kembali memberikan layanan pada April lalu setelah sempat menjalani menjalani pembekuan dua bulan, usai tercapai kesepakatan dengan pihak berwenang setempat.