London FTSE Berakhir Datar

foto: istimewa

Pasardana.id - Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, berakhir datar pada Senin (8/5/2017). Angka indeks hanya bergerak naik 3,43 poin dari sesi sebelumnya menjadi 7.300,86. Bursa London tak terlalu terpengaruh kemenangan Emmanuel Macron dalam pemilihan Presiden Perancis akhir pekan lalu.

Indeks Cac 40 di EuroNext Paris, Perancis, melemah 49,45 poin, atau sekitar 0,91 persen, menjadi 5.382,95 setelah Macron menang. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, turun 22,34 poin, atau sekitar 0,18 persen, menjadi 12.694,55. Sedangkan indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, melorot 39,10 poin, atau sekitar 0,35 persen, menjadi 11.096,30.

Dalam pasar mata uang, nilai tukar euro sempat mencapai US$1,1024 per euro dalam perdagangan Asia. Namun kemudian berakhir pada nilai tukar US$1,0928 per euro.

Nilai tukar pound sterling melemah tipis terhadap dolar Amerika Serikat, menjadi US$1,29380 per pound. Sedangkan terhadap euro menguat 0,3 persen menjadi 1,1839 euro per pound.

Para analis menyebut para investor telah memperkirakan kemenangan Macron dan sekarang menantikan apa yang akan dilakukan Macron saat menjabat nantinya. "Dengan sepertiga rakyat Perancis mendukung Le Pen dan tingginya jumlah pemilik suara yang tak memilih, Macron akan kesulitan melakukan reformasi,†ungkap Neil Wilson, analis ETX Capital, seperti dikutip BBC News.

Saham perusahaan tambang yang terdaftar di bursa London mengalami pelemahan pada Senin akibat angka perdagangan Tiongkok yang mengecewakan. Saham Anglo American dan Antofagasta turun lebih dari 2 persen. Pertumbuhan impor Tiongkok melambat dalam laju yang lebih tinggi bulan lalu, akibat turunnya impor bijih besi dan tembaga.