Harga Emas Berjangka Turun Jelang Pidato Trump
Pasardana.id - Harga emas berjangka turun pada Selasa (28/1/2017) menjelang pidato Presiden Amerika Serikat Donald Trump di hadapan Kongres AS. Seperti dilaporkan Xinhua, harga emas untuk pengiriman April 2017 turun US$4,9, atau sekitar 0,39 persen, menjadi US$1.253,90 per ons.
Para investor memiliki kekhawatiran terhadap isi dari pidato Trump, yang dilakukan setelah pasar komoditas tutup pada Selasa. Harga emas berjangka juga menjadi tertekan setelah sebelumnya menguat tiga sesi beruntun, mendekati tingkat resistensi teknis.
Saat ini para investor memiliki kepercayaan bahwa Federal Reserve AS akan meningkatkan suku bunga pada pertemuan FOMC (Federal Open Market Committee) bulan Mei. Menurut instrumen Fedwatch CME Group, probabilitas saat ini peningkatan suku bunga pada pertemuan Maret adalah 35 persen dan 57 persen pada pertemuan Mei.
Harga emas berjangka tercegah turun lebih jauh pada Selasa setelah Departemen Perdagangan AS merilis laporan yang menunjukkan GDP (gross domestic product) Negeri Paman Sam naik 1,9 persen pada kuartal ke-empat 2016, lebih rendah dari ekspektasi sebesar 2,1 persen. Belanja konsumen meningkat 0,5 persen menjadi 3,0.
Para investor selanjutnya menantikan dirilisnya berbagai data ekonomi terbaru lainnya, yaitu pendapatan perseorangan dan klaim pengangguran mingguan. Pada Jumat (3/3/2017), beberapa pejabat The Fed termasuk Janet Yellen akan memberikan pidato.
Dalam perdagangan di COMEX, harga perak untuk pengiriman Mei 2017 naik 5,2 sen, atau sekitar 0,28 persen, menjadi US$18,469 per ons. Harga platinum untuk pengiriman Apirl 2017 merosot US$7,9, atau sekitar 0,76 persen, menjadi US$1.031 per ons.

