Harga Bitcoin Sentuh US$17.000
Pasardana.id - Harga Bitcoin sempat mencapai US$17.000 pada Jumat (8/12/2017) yang merupakan harga rekor baru. Dalam sepekan ini, nilai mata uang digital tersebut telah meningkat 70 persen menurut Coindesk.com.
"Bitcoin saat ini bak kereta api yang melaju tanpa kendali," ungkap Shane Chanel, analis ASR Wealth Advisers seperti dikutip BBC News. Setelah mencapai US$17.000, harga Bitcoin kemudian mengalami penurunan sehingga diperdagangkan di kisaran US$16.000.
Terus terdongkraknya harga Bitcoin dipicu rencana peluncuran Bitcoin futures akhir pekan ini di CBOE Futures Exchange yang merupakan salah satu bursa futures terbesar di dunia. Sedangkan CME yang merupakan bursa futures terbesar di dunia akan mulai meluncurkan perdagangan Bitcoin akhir pekan depan.
Meski kepopulerannya terus meningkat, banyak pihak menilai Bitcoin memiliki risiko bubble yang tinggi.
"Bitcoin tetap memiliki tingkat risiko yang tinggi karena merupakan aset yang belum terlalu memiliki kejelasan, sesuatu yang belum pernah kami alami sebelumnya," kata Nigel Green, pendiri sekaligus CEO deVere Group.
"Aset yang nilainya tiba-tiba meroket pada umumnya membuat para investor waspada," jelas Green.
Meski demikian, risiko kejatuhan Bitcoin atau terjadinya koreksi yang signifikan belum akan membahayakan perekonomian global. Nilai pasar total Bitcoin hanya mencapai US$268 miliar yang relatif masih sangat kecil bila dibandingkan nilai pasar total aset-aset lainnya yang diperdagangkan di dunia.

