Imbal Hasil SUN Diperdagangan Selasa Kemarin Bergerak Terbatas dengan Arah Perubahan Bevariasi Antara 1 - 5 Bps
Pasardana.id - Imbal hasil Surat Utang Negara pada perdagangan hari Selasa, 12 Desember 2017 kemarin, kembali bergerak terbatas dengan arah perubahan yang bevariasi di tengah pelaku pasar yang menahan diri untuk melakukan transaksi jelang dimulainya Rapat Dewan Gubernur Bank Sentral Amerika.
Menurut analis fixed income MNC Securities, I Made Adi Saputra, kecilnya volume perdagangan pada perdagangan kemarin serta secara teknikal harga SUN yang sudah memasuki area overbought, mendorong adanya aksi ambil untung yang mendorong terjadinya kenaikan imbal hasil.
(Baca : Volume SUN Diperdagangan Selasa Kemarin Senilai Rp5,65 Triliun dari 39 Seri)
Perubahan tingkat imbal hasil berkisar antara 1 - 5 bps, jelas I Made kepada Pasardana.id, di Jakarta, Rabu (13/12/2017).
Lebih rinci diungkapkan, imbal hasil SUN tenor pendek (1-2 tahun) turun berkisar antara 2 - 4 bps dengan harga naik hingga sebesar 3 bps.
Berikut ini beberapa hasil lelang SUN diperdagangan Selasa (12/12);
FR61.. 6.026% 0.82 bps, harga -3.2 bps
FR59.. 6.506% 0.56 bps, harga -4.0 bps
FR74.. 7.045% 0.54 bps, harga -5.0 bps
FR72.. 7.239% 0.37 bps, harga -4.0 bps
INDO-20.. 2.346% 0.04 bps, harga -0.1 bps
INDO-27.. 3.595% 1.37 bps, harga -10.9 bps
INDO-37.. 4.458% 0.31 bps, harga -4.8 bps
INDO-47.. 4.472% 0.48 bps, harga -8.5 bps
UST 10Y.. 2.403% 0.013 bps
UST 30Y.. 2.775% -0.002 bps
Gilt 10Y.. 1.219% 0.016 bps
Bund 10Y.. 0.320% 0.025 bps

