Imbal Hasil SUN Diperdagangan Rabu Kemarin Turun Merespon Terkendalinya Data Inflasi Oktober 2017
Pasardana.id - Imbal hasil Surat Utang Negara (SUN) pada perdagangan hari Rabu, 1 November 2017 kemarin, bergerak mengalami penurunan merespon terkendalinya data inflasi Oktober 2017.
Menurut analis fixed income MNC Securities, I Made Adi Saputra, jelang berakhirnya FOMC yang memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuannya serta nilai tukar rupiah yang kembali mengalami pelemahan mendorong terbatasnya pergerakan imbal hasil SUN.
“Perubahan tingkat imbal hasil berkisar antara 1 - 5 bps,†ujar I Made kepada Pasardana.id, di Jakarta, Kamis (02/11/2017).
Lebih rinci diungkapkan, imbal hasil SUN tenor pendek (1-4 tahun) turun berkisar antara 1 - 2 bps dengan harga naik hingga sebesar 5 bps.
Berikut ini beberapa hasil lelang SUN diperdagangan Rabu (01/11) kemarin;
FR61.. 6.373% 0.18 bps, harga -0.7 bps
FR59.. 6.737% -2.85 bps, harga 20.0 bps
FR74.. 7.268% -3.81 bps, harga 34.6 bps
FR72.. 7.446% -2.78 bps, harga 29.3 bps
INDO-20.. 2.211% 3.64 bps, harga -8.8 bps
INDO-27.. 3.584% 1.82 bps, harga -14.7 bps
INDO-37.. 4.414% 0.52 bps, harga -8.1 bps
INDO-47.. 4.467% 0.79 bps, harga -14.0 bps
UST 10Y.. 2.372% -0.006 bps
UST 30Y.. 2.856% -0.019 bps
Gilt 10Y.. 1.347% 0.016 bps
Bund 10Y.. 0.382% 0.018 bps

