Pertumbuhan Pembayaran Mobile Genjot Laba PayPal
Pasardana.id - Pertumbuhan tajam sektor pembayaran mobile menggenjot raihan laba PayPal Holdings Inc pada kuartal III 2017. Dampaknya, saham PayPal meningkat 3,64 persen menjadi US$67,25 dalam perdagangan after-hours pada Kamis (19/10/2017).
Seperti dilansir Reuters, laba disesuaikan eBay meningkat 32 persen pada kuartal III 2017 menjadi US$560 juta, atau sekitar 46 sen per saham, lebih tinggi dari estimasi para analis 43 sen. Pendapatan perusahaan yang berpusat di San Jose, Kalifornia, Amerika Serikat, tersebut melonjak 21,4 persen menjadi US$3,24 miliar.
Lonjakan pendapatan terutama dari pertumbuhan pembayaran mobile, dengan peningkatan sampai 54 persen pada kuartal III 2017 bila dibandingkan setahun lalu, mencapai US$40 miliar. Volume pembayaran total meningkat 31 persen mencapai US$114 miliar.
Aplikasi pembayaran mobile Venmo milik PayPal yang digemari para pengguna internet berusia muda di AS turut mendukung perkembangan sektor pembayaran mobile. PayPal menyebutkan Venmo akan mampu melayani lebih dari 2 juta pengguna dalam waktu dekat.
Dengan berbagai pencapaian yang terjadi di kuartal III 2017, PayPal meningkatkan perkiraan raihan laba disesuaikan setahun penuh menjadi antara US$1,86 sampai US$1,88 per lembar saham dari sebelumnya antara US$1,80 sampai US$1,84 per lembar saham. PayPal mengharapkan laba per saham mencapai 50 sampai 52 sen per saham pada kuartal IV 2017, lebih tinggi dari perkiraan sebelumnya 51 sen.
Hasil yang diraih pada kuartal III 2017 merupakan hasil terbaik yang diraih PayPal sejak memisahkan diri dari eBay Inc pada 2015. PayPal berhasil bertransformasi dari perusahaan yang sebelumnya hanya melakukan proses terhadap transaksi eBay menjadi perusahaan pembayaran yang menangani transfer dana antara perusahaan dan konsumen, bahkan antar teman dan bisnis kecil.
Sebaliknya dari PayPal, eBay pada Kamis merilis estimasi pendapatan dan laba perusahaan kuartal IV 2017 yang lebih rendah dari perkiraan sebelumnya. Akibatnya saham eBay turun 0,16 persen pada sesi perdagangan after-hours pada Kamis.

