ANALIS MARKET (12/10/2017) : Ada Potensi Rupiah Melemah Jika Penjualan Saham PT Telkom Oleh Investor Asing Berlanjut Hari Ini

Pasardana.id †Riset harian Samuel Aset Manajemen menyebutkan, sebagian besar indeks futures bursa Asia tercatat naik, yang mengindikasikan potensi naiknya indeks di bursa Asia hari ini, ditambah sentimen positif naiknya harga minyak mentah yang dibuka pagi ini.
Adapun mata uang kuat Asia dibuka menguat terhadap USDolar pagi ini, yang bisa menjadi sentimen penguatan rupiah menuju kisaran Rp.13.510 - Rp.13.520 per USD.
“Tetapi masih ada potensi melemah jika penjualan saham PT Telkom oleh investor asing berlanjut hari ini,†jelas Lana Soelistianingsih, Kepala Riset/Ekonom Samuel Aset Manajemen dalam laporan risetnya yang dilansir dari laman resmi Samuel Aset Manajemen, Kamis (12/10/2017).
Lebih lanjut, riset juga menyebutkan beberapa sentimen yang layak untuk dicermati pelaku pasar hari ini, antara lain; Realisasi penyaluran KUR hingga 22 September 2017 tercatat sebesar Rp.66,68 triliun atau 60,8% dari target Rp.110 triliun. Penyalur terbesar masih pada Bank BRI dengan nilai Rp.51,3 triliun dan jumlah debitur 2,78 juta.
Tahun 2016, realisasi KUR mencapai hampir 95% dari nilai pagu Rp.100 triliun. Kendati suku bunga KUR relatif murah yaitu 9% saat ini tetapi melambatnya ekonomi membuat penyaluran KUR juga masih lambat.
Sementara itu, dari factor eksternal, notulensi pertemuan The Fed pada 19-20 September 2017 mencatat beberapa poin penting: 1). Sinyal masih ada kenaikan suku bunga di tahun 2017; 2). Inflasi rendah bersifat temporer; 3). Ekonomi AS membaik pasca hurricane; 4). Pengurangan neraca The Fed akan diumumkan pada pertemuan 30 Oktober - 1 November mendatang.