Pendapatan Game Indonesia Diprediksi US$840 Juta

foto : istimewa

Pasardana.id - Newzo, perusahaan riset game memprediksi pendapatan industri game di Asia Tenggara sebesar US$4 miliar pada 2019. Tahun 2016 lalu, pendapatan ini hanya mencapai US$1,4 miliar.

Untuk kedua tahun tersebut tidak disebutkan pencapaian di Indonesia, tapi pada tahun ini pendapatan pasar game di Indonesia sebesar US$840 juta. Angka ini dinilai terbesar dibandingkan negara-negara di Asia Tenggara.

Dari pasar game itu, terbesar disumbang 60% atau US$542,2 juta berasal dari perangkat bergerak. Newzon ingin memperluas pasar ini dengan merancang bisa dimainkan di layar besar seperti personal computer (PC).

Rencana tersebut didukung sejumlah pengembang. Namun tidak disebutkan kapan ini dirilis di dunia termasuk Indonesia.

Pengembangan game ke PC dari perangkat bergerak telah dilakukan pengembang-pengembang lain yang berasal dari negara-negara wilayah Barat. Dengan kehadiran dua bentuk tempat permainan disinyalir sebagai pendorong pertumbuhan besar pasar game di Indonesia.

Indonesia dibidik perusahaan game dunia untuk memasarkan produknya seperti Poker Time yang diciptakan Ptwing Ltd dari Hong Kong,

Poker Time dapat dimainkan di telepon selular (ponsel) cerdas dengan sistem operasi Android. Dari hal tersebut, diklaim banyak pengguna Andriod menyukainya.

"Game gratis ini menawarkan hadiah, salah satunya melalui Multi Tablet Tournament (MTT) untuk menandai setahun di Indonesia," kata Newzo dalam pernyataan tertulisnya di Jakarta, akhir pekan lalu.