Harga Emas Berjangka Turun Tertekan Ekpektasi Peningkatan Suku Bunga The Fed

foto: istimewa

Pasardana.id - Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange turun pada Senin (22/8/2016) akibat tertekan ekspektasi bahwa pidato pimpinan Federal Reserve Amerika Serikat Janet Yellen akhir pekan ini akan mengindikasikan tingkat suku bunga bank sentral AS akan naik pada September.

Seperti dilaporkan Xinhua, harga emas untuk pengiriman Desember turun US$2,80, atau sekitar 0,21 persen, menjadi 1.343,40 per ons.

Pidato Yellen akan terjadi di Jackson Hole, Wyoming, AS, dalam pertemuan bank sentral negara-negara di dunia. Pidato tersebut akan menjadi acuan waktu peningkatan suku bunga The Fed. Sentimen negatif diperkirakan akan terus melanda pasar komoditas logam mulia selama pertemuan beralngsung.

Harga emas berjangka juga tertekan laporan yang dirilis Chicago Federal Reserve pada awal pekan yang menunjukkan indeks aktivitas nasional naik 0,27 poin pada Juli, lebih tinggi dari perkiraan. Para analis menyebut peningkatan angka indeks disebabkan baiknya laporan ketenagakerjaan dan produksi industrial.

Penurunan harga emas berjangka teredam turun lebih jauh setelah indeks Dow Jones Industrial Averag di Bursa Efek New York turun 10 poin, atau sekitar 0,06 persen. Ketika pasar saham melemah, harga emas berjangka jadi tercegah turun lebih jauh.

Dalam perdagangan di COMEX, harga perak untuk pengiriman September turun 45,8 sen, atau sekitar 2,37 persen, menjadi US$18,859 per ons. Harga platinum untuk pengiriman Oktober turun US$10,2, atau sekitar 0,91 persen, menjadi US1.108,2 per ons.