Inggris Berencana Produksi Alat Penunjang Perkapalan di Batam
Pasardana.id - Inggris berminat membangun perusahaan penyedia alat penunjang perkapalan di Batam, Kepulauan Riau, pada Oktober 2016. Hasil produksi ini akan di ekspor ke Singapura, Kamboja, Vietnam, Thailand, dan China.
"Produk perusahaan ini mencakup propellers (baling-baling), stern gear (gigi buritan) dan hardware kapal lainnya yang telah digunakan oleh berbagai industri perkapalan di kawasan Eropa dan Asia," kata Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani di Jakarta, kemarin.
Kandungan konten lokal akan digunakan perusahaan penyedia alat penunjang perkapalan. Hal ini untuk mendorong industri hulu di Tanah Air.
"Konten lokal akan dikombinasikan dengan bahan baku produksi dari Inggris sebagai bahan baku produksi perusahaan nantinya," jelasnya.
Catatan BKPM menyebutkan, 12 kesepakatan bisnis senilai US$19,02 miliar telah diperoleh Indonesia pada saat kunjungan Presiden Joko Widido ke Inggris. Sebelumnya, investasi telah dilakukan negara ini senilai US$503 juta atau naik 22,98% pada 2015 ketimbang 2014.

