Nikkei Terjun Bebas 1.286,33 Poin Akibat

foto: istimewa

Pasardana.id - Pasar saham Jepang mengalami kejatuhan terparah dalam sehari untuk periode lima tahun terakhir pada Jumat (24/6/2016) setelah hasil referendum di UK adalah ââÅ¡¬ÃƒÆ’‹Å“BrexitââÅ¡¬ÃƒÆ’¢Ã…¾¢, Inggris dkk meninggalkan Uni Eropa.

Indeks Nikkei 225 terjun bebas dengan penurunan 1.286,33 poin, atau sekitar 7,92 persen, dari sesi sebelumnya, sehingga ditutup 14.952,02. Angka indeks bahkan sempat mencapai 14.864,01, terendah sejak Oktober 2014.

Penurunan Nikkei hari ini merupakan yang tertajam sejak Maret 2011, ketika ada ancaman bencana nuklir setelah gempa bumi dan tsunami menerpa Negeri Matahari Terbit. Pasar saham global sebetulnya membaik beberapa sesi terakhir dengan adanya harapan ââÅ¡¬ÃƒÆ’‹Å“BrexitââÅ¡¬ÃƒÆ’¢Ã…¾¢ tak akan terjadi. Tapi semuanya menjadi berantakan dengan hasil referendum yang telah berlangsung.

Tekanan terhadap pasar saham Jepang menjadi intens setelah para investor memilih untuk mengalihkan dananya ke mata uang yen Jepang. Nilai tukar dolar AS terhadap yen mencapai 99 yen per dolar AS, terendah sejak November 2013.

ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Kondisi ini benar-benar di luar dugaan,ââÅ¡¬ kata Norihiro Fujito, staf senior strategi investasi Mitsubishi UFJ Morgan Stanley Securities kepada Reuters.

Menurutnya, pasar kini menanti langkah G-7 untuk menentramkan keadaan. ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Jika mereka melakukan langkah-langkah yang tepat, tidak hanya meningkatkan suplai uang kas tapi juga langkah drastis seperti membeli pound, membeli euro, atau menjual yen, maka pasar akan kembali stabil,ââÅ¡¬ jelas Fujito.

Saham perusahaan-perusahaan berorientasi ekspor anjlok, Bridgestone Corp anjlok 8,5 persen, Toyota Motor Corp anjlok 8,7 persen, dan Panasonic Corp anjlok 8,3 persen.

Saham perusahaan-perusahaan dengan pusat produksi di Inggris juga anjlok. Saham Hitachi Ltd, yang memproduksi kereta api di Inggris, anjlok 10,3 persen. Saham Nissan Motor Co Ltd yang melakukan proses manufaktur mobil di Inggris, anjlok 8,1 persen.

Indeks Topix anjlok 7,3 persen menjadi 1.204,48 dan indeks JPX-Nikkei 400 anjlok 7,3 persen menjadi 10.869,19. Tingkat turnover di pasar yang lebih luas melonjak menjadi 3,338 triliun yen dari sesi sebelumnya 1,57 triliun yen.

Di Bursa Efek Korea, Seoul, indeks Kospi berakhir turun 61,47 poin, atau sekitar 3,09 persen, pada Kamis dari sesi sebelumnya, menjadi 1.925,24. Indeks Shanghai Composite di Tiongkok turun 37,67 poin, atau sekitar 1,30 persen, menjadi 2.854,29. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong merosot 609,21 poin, atau sekitar 2,92 persen, menjadi 20.259,31.