London FTSE Anjlok ke Level Terendah dalam Tiga Pekan
Pasardana.id - Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, anjlok ke level terendah dalam tiga pekan terakhir pada Jumat (10/6/2016). Seperti dilansir BBC News, angka indeks turun 116,13 poin, atau sekitar 1,86, persen, hingga ditutup 6.115,76.
Saham-saham di sektor keuangan dan pertambangan menjadi saham-saham yang mengalami penurunan terbesar. Saham Standard Life menjadi top loser dengan turun 4,36 persen. Saham Barclays turun 3,78 persen.
Kejatuhan harga minyak dan logam membuat saham yang berhubungan dengan komoditas turun. Saham perusahaan pertambangan BHP Billiton turun 3,81 persen.
Sedangkan saham perusahaan ritel Tesco turun 4,02 persen, meneruskan kejatuhan nilai saham sejak perusahaan tersebut mengumumkan akan menjual restoran waralaba Giraffe dan jaringan ritel di Turki, Kipa.
Para analis menyebutkan bahwa ketidakpastian terhadap hasil referendum di Inggris tentang keanggotaan Uni Eropa membuat timbulnya kekhawatiran terhadap para investor. ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Timbulnya ketakutan terhadap dampak Brexit atas Inggris, kawasan Eropa, dan perekonomian global secara keseluruhan menimbulkan tekanan terhadap pasar saham,ââÅ¡¬ kata analis FXTM, Lukman Otunuga.
Anjloknya London FTSE juga diiring dengan pelemahan di pasar saham negara Eropa lainnya. Indeks Dax 30 anjlok 254,25 poin, atau sekitar 2,52 persen, menjadi 9.834,62. Indeks Ibex 35 anjlok 279 poin, atau 3,18 persen, menjadi 8.490,50. Sedangkan indeks Cac 40 di Euronext Paris turun 98,89 poin, atau sekitar 2,24 persen, menjadi 4.306,72.
Di pasar mata uang, nilai tukar pound sterling turun 0,88 persen terhadap dolar AS menjadi 1,4331 per pound dan turun 0,49 persen terhadap euro menjadi 1,2708 per pound.

