Tekanan Dollar Mereda, Harga SUN Naik Tipis

foto : istimewa

Pasardana.id - Harga Surat Utang Negara (SUN) pada perdagangan hari Rabu, 25 Mei 2016 cenderung mengalami kenaikan di tengah meredanya tekanan dollar AS terhadap nilai tukar rupiah. Perubahan tingkat imbal hasil berkisar antara 1 - 7 dimana terjadi penurunan imbal hasil yang cukup besar pada SUN bertenor panjang.
 
ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Imbal hasil SUN mengalami penurunan seiring meredanya tekanan terhadap rupiah,ââÅ¡¬jelas analis fixed income PT MNC Securities, I Made Adi Saputra, dalam risentya Kamis (26/5/2016).

Kenaikan harga Surat Utang Negara pada perdagangan kemarin secara keseluruhan telah mendorong terjadinya penurunan imbal hasil Surat Utang Negara seri acuan masing - masing sebesar 2 bps, 4 bps, 7 bps dan 6 bps untuk tenor 5 tahun, 10 tahun, 15 tahun dan 20 tahun.

Imbal hasil SUN dengan tenor pendek (1-4 tahun) mengalami perubahan berkisar antara 1 - 5 bps didorong oleh perubahan harga yang berkisar antara 5 - 15 bps. Sementara itu imbal hasil SUN dengan tenor menengah (5-7 tahun) mengalami perubahan berkisar antara 2 - 6 bps dengan adanya perubahan harga yang berkisar antara 10 - 30 bps dan imbal hasil SUN dengan tenor panjang (di atas 7 tahun) yang mengalami perubahan berkisar antara 1 - 7 bps dengan didorong oleh perubahan harga yang berkisar antara 5 - 65 bps.
 
ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Harga SUN yang cenderung bergerak mengalami kenaikan pada perdagangan kemarin  dipengaruhi oleh meredanya tekanan terhadap nilai tukar rupiah yang dalam beberapa hari sebelumnya mengalami tren pelemahan terhadap dollar Amerika,ââÅ¡¬imbuhnya.
 
Adapun nilai tukar rupiah pada perdagangan kemarin ditutup menguat terbatas sebesar 1,00 pts (-0,01%) pada level 13.637,00 per dollar Amerika setelah bergerak cukup berfluktuasi sepanjang sesi perdagangan.