Dolar AS Melemah Tertekan Data Ekonomi AS

foto: istimewa

Pasardana.id - Nilai tukar dolar AS mengalami pelemahan terhadap enam mata uang negara lainnya pada Senin (16/5/2016), karena data ekonomi yang keluar dari negara itu lebih buruk daripada yang diperkirakan.

Seperti dilansir Xinhua, tingkat kepercayaan pengembang terhadap pasar rumah keluarga tunggal yang baru dibangun tetap tidak berubah pada Mei di tingkat 58, seperti dilansir Wells Fargo Housing Market Index yang dirilis pada Senin. Angka terbaru itu sedikit lebih rendah dari konsensus pasar 59.

Sementara itu, Empire State Manufacturing Survey Mei 2016 yang juga dilansir pada Senin menunjukkan bahwa kegiatan bisnis manufaktur di New York menurun.

Indeks kondisi bisnis turun 19 poin menjadi minus 9,0, jauh dari konsensus pasar yang sebetulnya menargetkan kenaikan 7,0 persen.

Indeks dolar AS yang mengukur nilai tukar mata uang Negeri Paman Sam terhadap enam mata uang negara lain turun 0,03 persen, menjadi 94,583.

Pada akhir perdagangan di New York,nilai tukar euro naik menjadi 1,1318 per dolar AS dari 1,1305 per dolar AS pada sesi sebelumnya. Kurs pound Inggris terhadap dolar AS naik menjadi 1,4396 per dolar AS dari sebelumnya 1,4360 per dolar AS. Nilai tukar dolar Australia naik menjadi 0,7290 per dolar AS dari sebelumnya 0,7265 per dolar AS.

Kurs dolar AS terhadap yen Jepang menjadi 109,04 per dolar AS, lebih tinggi dari sesi sebelumnya 108,65 per dolar AS.

Nilai tukar dolar AS terhadap franc Swiss menjadi 0,9781 per dolar AS, dari sebelumnya 0,9757 per dolar AS. Kurs dolar AS terhadap dolar Kanada turun tipis menjadi 1,2895 per dolar AS, dari sebelumnya 1,2947 per dolar AS.