Beban Meningkat, Laba Catur Sentosa Adiprana Anjlok 63% pada 2015

Pasardana.id - Laba PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP) mencapai Rp40,62 miliar (Rp14 per saham) pada 2015, anjlok sebesar 63,6% dari Rp111,55 miliar (Rp39 per saham) pada 2014.

Penurunan laba tersebut disebabkan antara lain oleh peningkatan beban pokok penjualan, beban usaha lain, serta beban umum dan administrasi CSAP selama 2015.

Menurut laporan keuangan per Desember 2015 yang diumumkan, Selasa (8/3), manajemen CSAP mengatakan, penurunan laba terjadi di tengah pertumbuhan penjualan bersih sebesar 1,7%, yaitu dari Rp6,998 triliun pada 2014 menjadi Rp7,118 triliun.

Manajemen mengemukakan, penjualan perusahaan distributor cat, bahan bangunan, kimia dan ritel modern itu berasal dari penjualan barang beli putus dan penjualan konsinyasi masing-masing sebesar Rp7,085 triliun dan Rp198,988 miliar pada 2015.

Seiring penjualan, beban pokok penjualan barang beli putus naik sebesar 1,15% menjadi Rp6,14 triliun pda 2015. Akan tetapi, laba kotor CSAP tetap tumbuh 5% menjadi Rp979,15 miliar dari Rp931,74 miliar pada 2014.

Di ssat yang sama, beban penjualan CSAP naik 12,15% menjadi Rp631,75 miliar. Berikut beban umum dan administrasi bertambah 13,13% jadi Rp260,37 miliar. Adapun beban usaha lain-lain meningkat 251,74% menjadi Rp10,13 miliar. Ini Menyebabkan laba usaha CSAP merosot 38,3% menjadi Rp155,06 miliar dari Rp251,23 miliar.

Kondisi keuangan perseroan yang turun ikut berdampak terhadap harga saham CSAP di bursa. Sepanjang perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 2015, harga saham 31,55%, dari Rp580 per unit pada 2 Januari 2015 menjadi Rp397 per unit pada 30 Desember 2015.

Hingga pukul 10.00 WIB perdagangan sesi I, Kamis (10/3) saham CSAP tercatat Rp408 per unit, turun Rp dibandinhg penutupan, Selasa (8/3).