Harga Emas Berjangka Turun Dipicu Aksi Jual

foto: istimewa

Pasardana.id - Harga emas berjangka turun pada Jumat (30/12/2016), dipicu aksi jual yang dilakukan para investor dalam sesi perdagangan terakhir tahun ini.

Seperti diwartakan Reuters, harga emas berjangka untuk pengiriman Februari 2017 di COMEX New York Mercantile Exchange turun 0,6 persen menjadi US$1.151,7 per ons. Namun dalam setahun terakhir, harga emas berjangka naik lebih dari 8 persen, mengakhiri penurunan tiga tahun beruntun.

Penurunan harga emas berjangka pada Jumat tercegah terjadi lebih jauh setelah dolar Amerika Serikat melemah. Indeks dolar AS turun 0,38 persen menjadi 102,290. Dalam setahun terakhir indeks dolar AS naik 3,7 persen, dengan peningkatan 7,1 persen pada kuartal ke-empat. Peningkatan terutama terjadi setelah Donald Trump terpilih sebagai Presiden AS pada 8 November.

Sebaliknya terpilihnya Trump sempat membuat harga emas berjangka turun lebih dari 8 persen pada November. Lalu pada 15 Desember, harga emas berjangka mencapai level terendah dalam 10  bulan usai peningkatan suku bunga yang dilakukan Federal Reserve. Untuk 2017, bank sentral AS tersebut mensinyalkan tiga peningkatan suku bunga, bukan dua seperti proyeksi sebelumnya.

Dalam perdagangan di COMEX, harga perak untuk pengiriman Maret 2017 turun 1,4 persen menjadi US$15,92. Namun dalam setahun, harga perak masih naik 15 persen, peningkatan tertinggi sejak 2010.

Harga platinum untuk pengiriman Januari 2017 naik 0,1 persen menjadi US$898,55. Dalam setahun harga platinum naik tipis, peningkatan pertama tahunan dalam empat tahun.