Saham-Saham Perbankan Dorong Pelemahan IHSG ke Level 5231

Pasardana.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan sore ini turun 22,71 point atau -0,43% ke level 5231,65. Pada penutupan hari ini, aneka industri dasar paling ââÅ¡¬ÃƒÆ’‹Å“merahââÅ¡¬ÃƒÆ’¢Ã…¾¢, dengan turun 25,41 point atau -1,96% ke level 1271,54.

Menurut analis NH Korindo Securities, Bima Setiaji bahwa penurunan IHSG salah satunya disebabkan turunnya saham-saham perbankan.

ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Salah satu sektor yang menekan IHSG adalah perbankan,ââÅ¡¬ terang dia kepada Pasardana.id, di Jakarta, Jumat (16/12/2016).

Ia menjelaskan, rasio likuiditas perbankan pada akhir tahun akan meningkat mendekati ambang batas di level 92%. Hal itu disebabkan pertumbuhan kredit hingga akhir tahun yang biasanya meningkat.

ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Sehingga likuiditas perbankan mengetat,ââÅ¡¬ terang dia.

Namun di tahun depan, lanjut dia, kondisi likuiditas akan membaik seiring dengan dana repatriasi yang akan masuk sistem perbankan pada awal tahun depan.

Untuk diketahui, saham BMRI turun 50 point atau 0,45% ke level 10.750, BBNI turun 50 point atau 0,93% ke level 5350, BBRI turun 125 point atau 1,1% ke level 11,275 dan PNBN turun 10 point atau 1,3% ke level 725.

Adapun pada perdagangan hari ini, investor bertransaksi senilai Rp11,459 triliun dengan volume 149,1 juta lot. Dengan rincian, pada pasar reguler Rp5,468 triliun dengan volume 60,6 juta lot saham dan negosiasi Rp5,970 triliun dengan volume 87,9 juta lot saham.

Sedangkan investor asing melakukan aksi beli Rp4,907 triliun dengan volume 16,9 juta lot, sedangkan aksi jual Rp6,179 triliun dengan volume 50,9 juta lot saham. Sehinga asing tercatat jual bersih Rp1,272 triliun.