BEI Hentikan Sementara Perdagangan Tujuh Saham Ini
Pasardana.id - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini, Senin (22/9/2025) melakukan penghentian sementara (suspensi) atas perdagangan Saham PT Homeco Victoria Makmur Tbk (IDX: LIVE), PT Fuji Finance Indonesia Tbk (IDX: FUJI), PT Krida Jaringan Nusantara Tbk (IDX: KJEN), PT Tanah Laut Tbk (IDX: INDX), PT Logisticsplus International Tbk (IDX: LOPI), PT Idea Indonesia Akademi Tbk (IDX: IDEA), dan PT Dana Brata Luhur Tbk (IDX: TEBE) di Seluruh Pasar.
"Para pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh Perseroan," kata Kadiv. Pengaturan dan Operasional Perdagangan BEI, Pande Made Kusuma Ari A., dalam keterangan tertulis, Jumat (19/9/2025).
Disebutkan Bursa melakukan Penghentian Sementara Perdagangan saham LIVE, FUJI, KJEN, INDX, LOPI, IDEA, dan TEBE di seluruh Pasar mulai sesi I tanggal 22 September 2025 sampai dengan Pengumuman Bursa lebih lanjut.
Sekadar informasi, pada perdagangan terakhir, Jumat (19/9/2025) lalu, Saham PT Homeco Victoria Makmur Tbk (LIVE) tercatat ditutup menguat 25,00% atau naik 66 point ke harga Rp330 per saham.
Kemudian saham PT Fuji Finance Indonesia Tbk (FUJI), terakhir tercatat ditutup menguat 7,29% atau naik 50 point ke harga Rp735 per saham.
Selanjutnya saham PT Krida Jaringan Nusantara Tbk (KJEN) pada perdagangan terakhir, tercatat menguat 22,22% atau naik 60 point ke harga Rp330 per saham.
Lalu, saham PT Tanah Laut Tbk (INDX), pada perdagangan terakhir, tercatat menguat 28,08% atau naik 50 point ke harga Rp228 per saham.
Sementara itu, pada penutupan perdagangan terakhir, Jumat(19/9/2025) lalu, saham PT Logisticsplus International Tbk (LOPI) tercatat menguat 9,25% atau naik 10 point ke harga Rp118 per saham.
Selanjutnya, saham PT Idea Indonesia Akademi Tbk (IDEA) pada penutupan terakhir, tercatat menguat 9,39% atau naik 14 point ke harga Rp163 per saham.
Di sisi lain, saham PT Dana Brata Luhur Tbk (TEBE), pada perdagangan terakhir, Jumat (19/9/2025) lalu, tercatat menguat 23,16% atau naik 425 point ke harga Rp2.260 per saham.

