Kondisi Ekonomi Ditengah Ketidakpastian, Menko Airlangga Minta Pelaku Pasar Jaga Suasana
Pasardana.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami kemerosotan di awal sesi perdagangan Senin, 1 September 2025.
Tercatat, IHSG melemah menuju level 7.620.
Menyikapi hal tersebut, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto meminta kepada pelaku pasar agar bisa menjaga suasana di pasar modal.
Kata Menko, ada yang memengaruhi fluktuatif pasar modal di Indonesia.
Salah satunya segi fundamental dan sentimen publik.
“Tentu bisa dipahami kekhawatiran, ketidakpastian yang dirasakan oleh masyarakat investor dan pelaku investor. Kita berharap, pelaku pasar menjaga suasana. Yang mempengaruhi pasar modal, ada dua hal yang penting. Secara fundamental kita punya ketahanan solid," ujarnya di Gedung BEI, Jakarta, Senin (1/9).
Ia pun mengaku terus melakukan komunikasi yang aktif dengan para eminten, anggota bursa hingga investor untuk memastikan rencana investasi tidak terganggu.
Harapannya, seluruh kegiatan bisa berjalan sesuai jadwal.
“Untuk pelaku pasar modal, saya ingin menegaskan, bahwa pemerintah mempunyai kapasitas dan komitmen untuk menjaga stabilitas ekonomi. Kita menjaga agar volatilitas jangka pendek tidak mengubah perencanaan perekonomian kita yang positif," imbuhnya.
Menko juga bilang, perekonomian Indonesia pada kuartal II 2025 tumbuh sebesar 5,12 persen (yoy), sementara indikator utama juga menunjukkan perbaikan.
Sedangkan dari sisi pasar modal, indeks harga saham gabungan (IHSG) pekan lalu menembus rekor tertinggi sepanjang sejarah di level 8.022, meskipun terkoreksi pada penutupan Jumat.
Inflasi pun terjaga di angka 2,70 persen, dengan proyeksi inflasi Agustus, yang menurut Menko Airlangga, baik dan terkendali.
Nilai tukar rupiah juga relatif stabil di kisaran Rp 16.460 per dolar AS.
“Neraca perdagangan konsisten surplus dan data terbaru relatif baik. Konsumsi domestik tetap kuat, mobilitas masyarakat tinggi, belanja ritel meningkat, dan pemerintah terus mendorong stimulus, termasuk daya beli menjelang Natal dan Tahun Baru,” tukasnya.

