Wall Street “Mixed”, Bursa Eropa Menguat

Pasardana.id - Wall Street berakhir mixed pada Rabu (20/8/2025) dengan indeks S&P 500 dan komposit Nasdaq di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, berakhir di teritori negatif.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average berakhir datar dengan pergerakan naik hanya 16,04 poin menjadi 44.938,31. Indeks S&P 500 turun 15,59 poin, atau sekitar 0,24 persen, menjadi 6.395,78. Indeks komposit Nasdaq melemah 142,09 poin, atau sekitar 0,67 persen, menjadi 21.172,86.

Indeks S&P 500 dan komposit Nasdaq turun dipicu pelemahan saham sektor teknologi. Saham Apple, Alphabet, dan Amazon merosot sekitar 1 persen.

Saham Nvidia dan Advanced Micro Devices masing-masing turun 0,14 persen dan 0,81 persen.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik seiring melemahnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Desember 2025 naik 0,9 persen menjadi US$3.388,5 per ons. Indeks dolar AS turun 0,13 persen menjadi 98,2.

Bursa saham Eropa menguat pada Rabu, dengan indeks STOXX 600 Eropa naik 0,2 persen, dipicu lonjakan saham sektor kesehatan dan F&B.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, melonjak 98,92 poin, atau sekitar 1,08 persen, menjadi 9.288,14. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, turun 146,1 poin, atau sekitar 0,6 persen, menjadi 24.276,97.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, berakhir datar dengan pergerakan turun hanya 11,7 poin menjadi 15.292,1. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, berakhir datar dengan pergerakan turun hanya 6,05 poin menjadi 7.973,03.

Nilai tukar poundsterling menguat 0,1 persen terhadap dolar AS menjadi 1,3501 dolar AS per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound menguat 0,1 persen menjadi 1,1603 euro per pound.