Wall Street Melemah Dipicu Anjloknya Saham Teknologi
Pasardana.id - Wall Street melemah pada Rabu (17/12/2025) dipicu anjloknya saham sektor teknologi.
Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, turun 228,29 poin, atau sekitar 0,47 persen, menjadi 47.885,97. Indeks S&P 500 merosot 78,83 poin, atau sekitar 1,16 persen, menjadi 6.721,43. Indeks komposit Nasdaq melemah 418,14 poin, atau sekitar 1,81 persen, menjadi 22.693,32.
Saham Oracle terjun 5,4 persen setelah Blue Owl Capital yang merupakan mitra pusat data terbesar perusahaan tersebut tidak akan mendukung kesepakatan US$10 miliar Pembangunan pusat data berikutnya.
Saham Amazon turun 0,6 persen usai perusahaan e-commerce tersebut dikabarkan akan berinvestasi di OpenAI dengan dana mencapai US$10 miliar.
Saham Nvidia dan Broadcom masing-masing anjlok 3,8 persen dan 4,5 persen. Saham Alphabet turun 3,2 persen setelah Google dikabarkan mengambil inisiatif baru untuk mengurangi keunggulan perangkat lunak Nvidia, dengan bekerjasama dengan Meta.
Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik dipicu ketidakpastian kondisi ekonomi global dan mencuatnya ketegangan geopolitik di berbagai wilayah. Harga emas untuk pengiriman Februari 2026 naik 1,09 persen menjadi US$4.351,4 per ons.
Peningkatan harga emas berjangka terbatasi penguatan nilai tukar dolar AS, dengan indeks dolar AS naik 0,25 persen.
Bursa saham Eropa berada dalam tekanan pada Rabu, dengan indeks STOXX 600 Eropa berakhir datar, setelah pelemahan sektor teknologi menutupi penguatan sektor sumber daya dasar.
Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, naik 89,53 poin, atau sekitar 0,92 persen, menjadi 9.774,32. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, melemah 116,28 poin, atau sekitar 0,48 persen, menjadi 23.960,59.
Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, meningkat 16,3 poin, atau sekitar 0,1 persen, menjadi 16.938,2. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, menguat 20,11 poin, atau sekitar 0,25 persen, menjadi 8.086,05.
Nilai tukar poundsterling melemah 0,34 persen terhadap dolar AS menjadi 1,3375 dolar AS per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound berada di kisaran 1,1388 per pound.

