Wall Street Melemah Usai The Fed Pangkas Suku Bunga

foto: istimewa

Pasardana.id - Wall Street melemah pada Rabu (18/12/2024) usai Federal Reserve memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, turun 1.123,03 poin, atau sekitar 2,58 persen, menjadi 42.326,87. Indeks S&P 500 merosot 178,57 poin, atau sekitar 2,95 persen, menjadi 5.872,03. Indeks komposit Nasdaq anjlok 716,37 poin, atau sekitar 3,56 persen, menjadi 19.392,69.

Pemangkasan suku bunga sebesar 25 basis poin sesuai dengan ekspektasi, namun kemudian The Fed mensinyalkan hanya akan memangkas suku bunga sebanyak dua kali tahun depan sehingga menimbulkan sentimen negatif di pasar saham.

Pimpinan The Fed Jerome Powell menyatakan perekonomian AS saat ini berada dalam kondisi yang solid, dengan inflasi semakin mendekati target 2 persen.

Saham perusahaan teknologi anjlok seiring meningkatnya imbal hasil obligasi AS. Saham Microsoft, IBM, dan Amazon masing-masing anjlok 3,76 persen, 3,86 persen, dan 3,76 persen, 3,86 persen, dan 4,6 persen. Saham Nvidia dan Apple masing-masing merosot 1,14 persen dan 2,14 persen.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange anjlok seiring menguatnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Februari 2025 turun 2,05 persen menjadi US$2.590,2 per ons. Indeks dolar AS naik 1,09 persen menjadi 108,09.

Bursa saham Eropa menguat pada Rabu, dengan indeks STOXX 600 Eropa naik 0,15 persen, seiring meningkatnya saham sektor teknologi dan otomotif.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, naik 3,91 poin, atau sekitar 0,05 persen, menjadi 8.199,11. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, berakhir datar dengan pergerakan turun hanya 3,8 poin menjadi 20.242,57.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, meningkat 29,8 poin, atau sekitar 0,26 persen, menjadi 11.617,9. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, menguat 18,92 poin, atau sekitar 0,26 persen, menjadi 7.384,62.

Nilai tukar poundsterling melemah 0,2 persen terhadap dolar AS menjadi 1,2684 dolar AS per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound melemah 0,23 persen menjadi 1,2092 euro per pound.