ANALIS MARKET (02/5/2023) : IHSG Masih Berpeluang Rebound
Pasardana.id – Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, IHSG masih berpeluang rebound, dari candle inside day & closed di atas 5 Day MA pada perdagangan Selasa (02/5).
Secara teknikal analis, IHSG masih dalam trend bullish, selama di atas 6.815.
Pada perdagangan sebelumnya, (28/4), IHSG closing di atas 5 day MA (6.876), meski di bawah 6.930 (200 day MA).
Indikator MACD bullish, Stochastic overbought, candle inside day.
Jika bisa di tutup harian di bawah 6.815, IHSG masih berpeluang koreksi, target 6.752 DONE/6.641.
Jika closed di atas 6.815, peluang menuju 6.868 DONE/6.961 DONE/7.060. Range breakout berada di 6.735 - 6.972.
“Level resistance berada 6.930/6.971/6.991/7.053 dengan support 6.899/6.864/6.839/6.817 perkiraan range di 6.860 - 6.970,” terang Head of Technical Research BNI Sekuritas, Andri Zakarias Siregar dalam riset Selasa (02/5).
Kemarin (01/5), beberapa bursa Asia Pasifik yang buka mengalami kenaikan, seperti Nikkei dan bursa Australia (S&P/ASX 200 dan All Ordinaries).
Banyak bursa yang tutup, seperti; bursa China, Hong Kong (Hang Seng), Korea Selatan (Kospi Composite Index) dan IHSG terkait dengan hari buruh.
Kenaikan tersebut mengikuti penguatan bursa AS pada Jumat lalu.
Indeks keyakinan konsumen Jepang mencapai 35,4 pada April 2023.
Dari Amerika Serikat (AS), kemarin indeks Dow Jones Industrial Average ditutup melemah sebesar 0,14%, begitu juga dengan S&P 500 yang turun sebesar 0,04%, sementara indeks Nasdaq juga terkoreksi sebesar 0,11%.
Saham JP Morgan mengalami kenaikan setelah menjadi pemenang lelang untuk First Republic.
SPDR S&P Regional Bank ETF (KRE) mengalami koreksi lebih dari 2%, begitu juga dengan saham Zions Bancorp dan saham PacWest yang masing-masing turun 3,7% dan 10,6%.
Bursa Eropa tutup terkait hari buruh.
Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, analis BNI Sekuritas menyebut beberapa saham yang bisa menjadi pilihan pelaku pasar diperdagangan hari ini, Selasa (02/5), yaitu; BBNI, TLKM, HMSP, INDY, JSMR, dan MTEL.

