ANALIS MARKET (17/2/2023) : IHSG Berpeluang Koreksi

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id – Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, diperdagangan hari ini, Jumat (17/2), IHSG berpeluang koreksi, selama di bawah 200 day MA & Candle Inside Day.

IHSG masih dalam trend Bullish, selama di atas 6.815.

Secara teknikal analis, kemarin (16/2), IHSG closing di bawah 5 day MA (6.906) & di bawah 6.960 (200 day MA).

Indikator MACD bullish, Stochastic weak bullish, candle inside day.

Jika bisa di tutup harian di bawah 6.815, IHSG masih berpeluang koreksi, target 6.784/6.715 DONE/6.621 DONE/6.557 DONE.

Jika closed di atas 6.815, peluang menuju 6.906 DONE/6.953 DONE/7.046. Range breakout berada di 6.803 - 6.961.

“Level resistance berada 6.814, 6.963, 6.990, 7.019. dengan support 6.868, 6.834, 6.803, 6.778. Perkiraan range di rentang: 6.850 - 6.940.” terang Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas, Andri Zakarias Siregar dalam riset Jumat (17/2).

Kemarin (16/2), sebagian besar bursa Asia Pasifik bergerak variatif setelah rilis data penjualan ritel AS yang di atas ekspektasi.

Bahkan, Kospi Composite Index menguat signifikan sebesar 1,96%.

Beberapa bursa yang terkoreksi adalah SSE Composite Index, Shenzen Index dan IHSG.

Bank Indonesia memutuskan untuk mempertahankan suku bunga di level 5,75%, sesuai dengan perkiraan.

Jepang membukukan defisit neraca perdagangan sebesar JPY 3,5 triliun pada Januari 2023.

Dari Amerika Serikat (AS), kemarin indeks Dow Jones Industrial Average ditutup melemah sebesar 1,26%, begitu juga dengan S&P 500 yang turun sebesar 1,38%, bahkan indeks Nasdaq terkoreksi lebih dalam sebesar 1,78%.

Penurunan indeks terkait dengan laporan inflasi lainnya, yaitu producer price index yang mencapai 0,7% MoM pada Januari 2023, di atas ekspektasi.

Selain itu, initial jobless claims juga turun untuk minggu yang berakhir tanggal 11 Februari.

Hal ini memungkinkan the Fed untuk mengambil langkah lebih jauh dalam upayanya untuk mengendalikan inflasi.

Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, analis BNI Sekuritas menyebut beberapa saham yang bisa menjadi pilihan pelaku pasar diperdagangan Jumat (17/2), yaitu; BBCA, ISAT, JSMR, ARTO, PGAS, dan MTEL.