Neraca Dagang Indonesia Surplus USD 5,76 Miliar Pada Agustus 2022

Foto : Dok. Badan Pusat Statistik (BPS)
Foto : Dok. Badan Pusat Statistik (BPS)

Pasardana.id - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, neraca dagang Indonesia pada Agustus 2022 kembali surplus USD 5,76 miliar.

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik, Setianto mengatakan, dengan kinerja seperti itu, sekaligus menjadi bulan ke-28 secara terus-menerus Indonesia mengalami surplus neraca dagang.

“Neraca dagang Indonesia surplus selama 28 bulan beruntun sejak Mei 2022. Surplus berasal dari nilai ekspor yang lebih besar, dibandingkan impor,” ujarnya, Kamis (15/9/2022).

Nilai ekspor Indonesia pada Agustus 2022 tercatat sebesar USD 27,91miliar, meningkat 9,17 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

Sedangkan nilai impor tercatat USD22,15 miliar, meningkat 3,77 persen dari bulan sebelumnya.

“Komoditas yang memberikan kontribusi ekspor terbesar adalah minyak lemak hewan nabati, peningkatannya sebesar 25,40 persen. Kemudian mesin dan perlengkapan elektrik, peningkatannya 21,16 persen,” ujar Setianto.

Sementara tingginya ekspor migas  sebesar 25,59 persen, terjadi  karena peningkatan ekspor gas sebesar 29,35 persen.

Ekspor hasil minyak juga naik 17,07, begitu pula dengan ekspor minyak mentah yang meningkat 26,56 persen.

Sementara untuk impor, terjadi penurunan impor migas di Agustus 2022 sebesar 16,92 persen secara bulanan.

Sedangkan impor nonmigas naik sebesar 9,23 persen dibandingkan impor bulan sebelumnya.

Kenaikan impor nonmigas, kata Setianto, terjadi pada impor mesin dan peralatan mekanis serta bagiannya.

Sedangkan impor logam mulia dan perhiasan mengalami penurunan tajam sebesar 28 persen

“Secara kumulatif dari Januari hingga Agustus 2022 neraca dagang Indonesia juga masih membukukan surplus sebesar 34,92 miliar dollar. Jumlah itu meningkat tajam, dibandingkan kinerja neraca dagang periode yang sama tahun 2021 yang besarnya 20,71 miliar dollar,” ujarnya.

Adapun negara penyumbang surplus bagi neraca dagang Indonesia di bulan Agustus 2022 adalah India, Amerika Serikat dan Filipina.

Di bulan-bulan sebelumnya, AS menjadi negara nomor satu penyumbang surplus pada neraca dagang Indonesia.