Genjot Transaksi, BNI Sekuritas Luncurkan Sensasi BIONS

Foto : Dok. BNI Sekuritas

Pasardana.id -  BNI Sekuritas (BNIS) tengah mengajak nasabah untuk kian giat bertransaksi dengan ragam imbalan, seperti perlindungan asuransi kesehatan melalui program promo BIONS Sensasi (senang sehat berinvestasi).

Program ini ditujukan untuk nasabah setia BNI Sekuritas mulai tanggal 1 Juli hingga 31 Oktober 2022.

Direktur BNI Sekuritas, Putu Bagus Kresna menjelaskan, melalui program BIONS Sensasi, nasabah tidak hanya untung dalam berinvestasi, tetapi juga mendapatkan hadiah-hadiah menarik berupa produk kesehatan dan proteksi.

“Dengan diadakannya program ini, para nasabah semakin bersemangat dalam berinvestasi dan meningkatkan transaksi saham mereka,” kata dia kepada media, Jumat (15/7/2022).

Ia melanjutkan, Program BIONS Sensasi memberikan promo menarik untuk nasabah setia BNI Sekuritas, dengan imbalan berupa asuransi kesehatan BNI Life Maksima Sehat Plan300 dengan maksimum biaya pertanggungan/peserta hingga Rp 250 juta untuk manfaat rawat inap + rawat jalan.

“Hadiah asuransi kesehatan ini diberikan untuk nasabah yang memenangkan kategori trading value dengan kriteria mencapai nilai transaksi saham tertentu,” jelas dia.

Selain itu, juga terdapat pemenang untuk kategori trading frequency atau nasabah melakukan transaksi saham dengan kriteria frekuensi tertinggi yang akan diberikan kepada 5 orang nasabah.

Satu orang nasabah yang memenangkan kategori ini akan mendapatkan hadiah berupa Sepeda Brompton C Line Urban Mid Handlebar – Matt Black.

Sementara 4 nasabah lainnya akan memperoleh voucher menginap 2 malam di Hotel Bintang 5.

Ia berharap, program ini mendukung peningkatan pasar saham Indonesia, terutama pada saat ekonomi Indonesia terus mengalami pertumbuhan, meskipun sempat mengalami perlambatan akibat pandemi Covid-19 yang mulai melanda pada pertengahan tahun 2020.

Meskipun menghambat laju ekonomi dalam negeri, namun pandemi Covid-19 ini ternyata memberikan dampak tersendiri bagi pasar modal Indonesia, dimana masyarakat mulai memiliki aktifitas baru yakni berinvestasi saham.

Hal ini terlihat dari data Kustodian Efek Indonesia (KSEI), hingga Juni 2022, jumlah investor pasar modal tumbuh 21,68 persen dari tahun 2021, menjadi sebanyak 9,112,677 investor.