Cari Modal Kerja, Tera Data Indonusa Tawarkan 1,04 Miliar Saham Baru

foto : ilustrasi (ist)
foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - PT Tera Data Indonusa Tbk akan melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO), dengan melepas sebanyak 1.040.126.500 saham baru bernominal Rp25 per lembar saham.

Mengutip prospektus calon emiten pedagang komputer itu pada laman e-IPO, Rabu (29/6/2022), bahwa jumlah saham yang ditawarkan itu setara dengan 17,81 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh.

Sebagai langkah awal, perseroan melakukan penawaran awal dengan kisaran harga Rp120 hingga Rp140 per saham mulai tanggal 29 Juni hingga 5 Juli 2022.  

Sehingga perseroan berpotensi meraup dana sebesar Rp124,81 miliar hingga Rp145,61 miliar.

Diharapkan, OJK menerbitkan pernyataan efektif IPO pada tanggal 12 Juli 2022.

Jika demikian, bersama BNI Sekuritas dan CIMB Niaga Sekuritas selaku penjamin pelaksana emisi efek melakukan penawaran umum pada tanggal 13-15 Juli 2022.

Bersamaan dengan itu, perseroan memberi kesempatan kepada karyawan umum memiliki saham perusahaan melalui program Alokasi Kepada Karyawan sebanyak 10.401.300 juta saham atau 1 persen dari total saham IPO.

Sedangkan kalangan manajemen diberi kesempatan memiliki saham perusahaan melalui program-program opsi pembelian saham kepada manajemen dan karyawan sebanyak 119.186.300 atau 2 persen saham IPO.

Rencananya, 90 persen dana hasil IPO akan digunakan untuk modal kerja, seperti pembelian bahan baku komponen dan suku cadang, misalnya LDC, Motherboard, SSD dan RAM.

Sisanya, untuk belanja modal seperti perluasan area gudang dan produksi .

Untuk diketahui, per 31 Maret 2022, perseroan membukukan Laba tahun berjalan sebesar Rp2,912 miliar, setelah meraih pendapatan sebesar Rp132,8 miliar.