Murni Sadar Incar Dana Hingga Rp375,9 Miliar Dari IPO

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - PT Murni Sadar Tbk mulai tanggal 24 hingga 30 Maret 2022 melakukan penawaran awal saham perdana atau initial public offering (IPO) sebanyak-banyaknya 254.022.800 lembar saham bernominal Rp100 per saham.

Mengutip prospektus IPO calon emiten pengelola rumah sakit ini pada laman e-IPO, Kamis (24/3/2022), tertera harga penawaran mulai dari Rp1.180 hingga Rp1.480 per saham. Sehingga perseroan akan meraup dana senilai Rp299,74 miliar hingga Rp375,95 miliar.

Perseroan berharap, pernyataan efektif terbit pada tanggal 11 April 2022. Jika demikian, bersama Ciptadana Sekuritas Asia dan BCA Sekuritas selaku penjamin emisi akan melakukan penawaran umum pada tanggal 13 hingga 18 April 2022.

Rencanannya, dana hasil IPO akan digunakan perseroan untuk belanja modal seperti pembelian peralatan dan perlengkapan medis senilai Rp20 miliar.

Kemudian, sebesar Rp161 miliar akan digunakan perseroan untuk modal kerja, seperti pembayaran utang usaha, pembelian persedian untuk layanan kesehatan dan biaya sewa gedung rumah sakit Murni Teguh Bandung.

Sisanya, akan digunakan untuk anak usaha perseroan, yakni Murni Sadar Kasih Abadi. Oleh anak usaha itu akan digunakan melunasi pokok pinjaman senilai Rp43,89 miliar kepada BCA.

Selebihnya, sebesar Rp30 miliar digunakan Murni Sadar Kasih Abadi untuk belanja modal seperti pembangunan lanjutan rumah sakit Murni Teguh di Tuban, Bali dan pembangunan Rumah Sakit baru di Pematang Siantar.

Jika masih terdapat sisa, akan digunakan untuk modal kerja Murni Sadar Kasih Abadi.

Menariknya, hingga 31 Oktober 2021, perseroan membukukan laba bersih setelah pajak senilai Rp122,19 miliar, setelah meraih pendapatan sebesar Rp848,37 miliar.