TBIG Raup Laba Rp1,5 Triliun Pada Tahun 2021

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (IDX: TBIG) membukukan laba bersih sebesar Rp1,548 triliun pada tahun 2021, atau naik dibandingkan tahun 2020 yang tercatat sebesar Rp1,009 triliun.

Hasil itu mendongkrak laba bersih per saham dasar menjadi Rp74,25, jauh lebih besar dibandingkan akhir tahun 2020, yang tercatat sebesar Rp48,4.

Data tersebut tersaji dalam laporan  keuangan tahun 2021 telah audit emiten menara telekomunikasi itu yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (21/3/2022).

Jelasnya, pendapatan naik 15,9 persen menjadi Rp6,179 triliun yang ditopang pendapatan sewa dari PT Telekomunikasi Selular sebesar Rp2,201 triliun. Disusul pendapatan sewa dari PT Indosat Tbk (IDX: ISAT) sebesar Rp1,327 triliun.

Kemudian pendapatan sewa dari PT XL Axiata Tbk (IDX: EXCL) senilai Rp975,93 miliar.

Berikutnya, PT Hutchison 3 Indonesia sebesar Rp916,26 miliar dan PT Smartfren Telecom Tbk (IDX: FREN) sebesar Rp439,72 miliar.

Walau beban pokok pendapatan membengkak 34,67 persen menjadi Rp1,472 triliun, tapi laba kotor tetap tumbuh 11,14 persen menjadi Rp4,706 triliun.

Sementara itu, aset perseroan tumbuh 14,5 persen menjadi Rp41,87 triliun karena surat utang jangka panjang melonjak 165,08 persen menjadi Rp17,676 triliun.