Emiten Ini Menjadi Acuan Pelaksanaan CSR Tahun 2021

foto : istimewa

Pasardana.id - Perusahaan tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) masih menjadi acuan dalam pelaksanaan tanggung jawab sosial atau CSR.

Terbaru, ASII, BBCA, TPIA, ITMG dan BMRI meraih Penghargaan Top CSR Awards 2021.

Ketua penyenggara TOP CSR Awards 2020, Moh Lutfi Handayani menjelaskan, para pemenang itu menyisihkan 150 perusahaan finalis (dari 800 perusahaan – long list).

Jumlah ini meningkat 25 persen dari tahun 2020 lalu yang sebanyak 120 finalis.

“Emiten-emiten pemenang terus meningkatkan efektivitas dan kualitasnya. Manfaat tersebut yang menjadi salah satu daya tarik untuk mengikuti kegiatan TOP CSR Awards,” papar dia kepada media, Jumat (23/4/2021).

Selanjutnya, dia menyampaikan, TOP CSR 2021 menyarankan peserta agar tanggung jawab sosial suatu organisasi/perusahaan, harus didasari oleh aspek tanggung jawab atas dampak yang ditimbulkan oleh keputusan manajemen atau operasional perusahaan, dengan melakukan upaya-upaya yang baik dan transparan, untuk meminimalkan/menghilangkan dampak negatif yang ditimbulkan.

Hal ini perlu dilakukan untuk mendorong agar perusahaan tergolong sebagai perusahaan yang bertanggung jawab.

“Oleh karenanya, kita perlu melakukan uji tuntas terkait perumusan dampak yang ditimbulkan perusahaan dan pemetaan tanggung jawab sosial kita, agar CSR kita lebih efektif dan berkualitas,” urai dia.

Sementara itu, Deputi VII Badan Intelijen Negara, Wawan Purwanto, dalam sambutannya mengatakan, bahwa pembangunan berkelanjutan adalah tanggung jawab semua pihak. Pengembangan masyarakat adalah kewajiban semua pihak.

"Dengan CSR perusahaan, sedikit-banyak, masyarakat akan merasa terlindungi. Hal seperti itu sangat kita perlukan dalam mengatasi konflik sosial. CSR pun menguatkan reputasi perusahaan," kata Wawan.

Saat dampak Covid-19, lanjut Wawan, tindakan-tindakan yang membantu komunitas, sangat diperlukan.

Adapun Dirjen Minerba Kementerian ESDM, Ridwan Jamaluddin, dalam sambutannya mengatakan, bahwa CSR harus tepat sasaran ke masyarakat.

"Apa pun sektor bisnisnya, CSR-nya harus terasakan oleh masyarakat. Sementara bagi pemerintah RI,  CSR menjadi wujud tanggung jawab perusahaan pertambangan ke masyarakat." pinta Ridwan.