Pasar Surat Utang Bergairah, 39 Perusahaan Incar Total Dana Senilai Rp45,2 Triliun

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - Pasar surat utang mulai bergairah kembali, dengan maraknya perusahaan akan menerbitkan surat utang di tahun 2021.

Terbaru, Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menerima mandat pemeringkatan surat utang baru dengan total nilai Rp45,2 triliun dari 39 perusahaan.

Data itu disampaikan analis Pefindo, Niken Indriasih dalam paparan media secara daring, Senin (19/4/2021).

“Sampai dengan 15 April 2021, Pefindo menerima mandat pemeringkatan surat utang dengan total nilai Rp45,37 triliun dari 39 perusahaan. Surat utang itu akan diterbitkan dalam kurun satu tahun mendatang,” ungkap dia.

Ia merinci, industri keuangan masih memegang rekor terbanyak dari rencana penerbitan surat utang tersebut.

Jelasnya, perusahaan keuangan akan menerbitkan Rp12,1 triliun. Sedangkan ditempat kedua, sektor konstruksi dengan rencana nilai penerbitan sebesar Rp5,5 triliun dari 3 perusahaan.

Sedangkan, sepanjang kuartal I 2021, telah diterbitkan surat utang senilai Rp23,21 triliun atau tumbuh 16 persen dibandingkan kuartal I 2020 sebesar Rp20,021 triliun.

“Jadi memang sudah lebih baik dibandingkan kuartal sebelumnya,” kata dia.

Sementara itu, Ekonom Pefindo, Fikri C Permana menyatakan, penerbitan surat utang sepanjang tahun 2021 akan dipengaruhi oleh pemulihan ekonomi nasional dan jumlah surat utang yang akan jatuh tempo tahun 2021.

“Kita harapkan utang jatuh tempo akan dibiayai dengan penerbitan surat utang,” kata dia.

Untuk diketahui, di kuartal I 2021 tercatat senilai Rp20,1 triliun surat utang jatuh tempo. Sedangkan di kuartal II 2021 senilai Rp34,25 triliun, kuartal III senilai Rp38,6 triliun dan Kuartal IV senilai Rp32,3 triliun yang jatuh tempo.