Menkeu Klaim Pendapatan Negara Dari Bea Cukai Naik 42,1 Persen
Pasardana.id - Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati menyebutkan, realisasi pendapatan negara dari kepabeanan dan cukai tumbuh hingga 42,1 persen secara tahunan pada Januari-Februari 2021.
Kondisi ini berbanding terbalik dari penerimaan pajak yang masih minus 4,8 persen pada periode yang sama tahun lalu.
Tercatat, nominal realisasi penerimaan kepabeanan dan cukai mencapai Rp35,6 triliun atau lebih tinggi dari Rp25,1 triliun pada Januari-Februari 2020.
Jumlah pemasukan dari kepabeanan dan cukai sudah mengisi 16,6 persen dari target pagu Rp215 triliun di APBN 2021.
Bahkan, pertumbuhan positif penerimaan kepabeanan dan cukai mampu membuat pendapatan negara secara keseluruhan naik 0,7 persen menjadi Rp219,2 triliun pada Januari-Februari 2021.
Pemasukan dari pos ini membuat kontraksi penerimaan pajak mereda dampaknya ke pendapatan negara secara keseluruhan.
"Yang menarik dan tentu positif adalah pendapatan negara kita sudah tumbuh 0,7%. Tahun lalu, sebelum bulan Februari, belum terjadi pandemi, pendapatan negara justru mengalami kontraksi 0,1%," jelas Menkeu dalam konferensi pers, Selasa (23/3/2021).
Bila dirinci, penerimaan kepabeanan dari bea keluar mencapai Rp2,37 triliun atau tumbuh 380,42 persen dari sebelumnya cuma Rp490 miliar pada Januari-Februari 2020.
Bahkan, penerimaan bea keluar sudah melampaui target di APBN sebesar Rp1,79 triliun.
"Komoditas (impor) bea keluar yang memberi kontribusi besar adalah harga CPO yang tumbuh delapan kali lipat. Penerimaan bea keluar juga karena harga berbagai komoditas yang membaik," jelasnya.
Sementara, penerimaan cukai mencapai Rp28,27 triliun atau tumbuh 48,3 persen dari Rp19,06 triliun. Realisasinya sudah mencapai 15,71 persen dari target Rp180 triliun pada tahun ini.
"Cukai, khususnya dari cukai hasil tembakau naik tinggi, sampai 50,6 persen," imbuhnya.
Akselerasi program vaksinasi yang makin meluas juga diharapkan mampu mendorong optimisme lebih lanjut dalam upaya pemulihan ekonomi dan menjaga sektor kesehatan.

