TBIG Raup Laba Rp1,08 Triliun Pada Akhir September 2021
Pasardana.id - PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (IDX: TBIG) membukukan laba bersih sebesar Rp1,08 triliun dalam sembilan bulan pertama tahun 2021, atau naik 44,57 persen dibandingkan periode sama tahun 2020, yang tercatat sebesar Rp747,46 miliar.
Hasil itu mendongkrak laba bersih per saham dasar menjadi Rp51,82. Sedangkan di akhir kuartal III 2020 hanya Rp35,83.
Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan kuartal III 2021 tanpa audit emiten anjungan telekomunikasi itu yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (8/12/2021).
Jelasnya, pendapatan perseroan tumbuh 15,84 persen menjadi Rp4,561 triliun. Rincinya, pendapatan dari Telekomunikasi Selular Rp1,635 triliun, Indosat sebesar Rp980,06 miliar, XL Axiata mencapai Rp728,45 miliar, Hutchison 3 Indonesia Rp686,63 miliar dan Smartfren Telecom Rp486,46 miliar.
Walau beban pokok pendapatan membengkak 53,92 persen menjadi Rp1,136 triliun, tapi laba kotor tumbuh 7,09 persen menjadi Rp3,425 triliun.
Sementara itu, aset perseroan tumbuh 13,69 persen menjadi Rp41,585 triliun. Hal itu dipicu membengkaknya surat utang jangka panjang sebesar 80,41 persen menjadi Rp12,03 triliun.
Patut diperhatikan, kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi mencapai Rp3,682 triliun, atau naik 57,5 persen dibandingkan kuartal III 2020, yang tercatat sebesar Rp2,334 triliun.

