Meski di Awal Sesi Sempat Menguat, IHSG Sesi I Kembali Terkoreksi 0,7 Persen Ke Level 4.902

Pasardana.id - Pada penutupan perdagangan sesi I di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (23/9) siang ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah -0,65% atau terkoreksi -32,443 poin ke level  4.901,650.

Sepanjang sesi 1, IHSG bergerak variatif antara batas atas di level  4.984 hingga batas bawah pada level 4.901, setelah dibuka di level 4.946 pagi ini.

Tercatat sebanyak 107 saham menguat, 268 saham melemah, dan sisanya stagnan. Adapun transaksi perdagangan mencapai Rp3,646 triliun dari 5,1 miliar saham yang diperdagangkan.

Lebih rinci, data perdagangan BEI menyebutkan dari 10 indeks sektoral yang ada, tercatat sebanyak 9 sektor menjadi sentimen pelemahan yang menyeret IHSG ke zona merah.

Indeks sektoral yang melemah antara lain; sektor Aneka Industri -1,36%,  sektor manufaktur  -0,85%, sektor Industri Dasar -0,54%, sektor Infrastruktur -0,77%, sektor pertambangan turun -0,41%, sektor Agri -1,34%, sektor property -0,83%, sektor Consumer  -0,90%, dan sektor Perbankan terkoreksi -0,61%.

Sedangkan sektor yang menguat adalah sektor Perdagangan dengan naik 0,05%.

Hingga jeda siang, Investor asing tercatat melakukan aksi beli sebesar Rp671 miliar dan aksi jual sebesar Rp763 miliar. Dengan demikian hingga jeda siang, asing tercatat jual bersih (net sell) sebesar Rp92 miliar.

Selain itu, Indeks LQ45 tercatat turun -0,74% menjadi  750,743. Sedangkan, indeks Jakarta Islamic Index (JII) melemah -0,66% ke 520,407.

Sementara itu Indeks IDX30 melemah -0,76% ke 410,243. Adapun indeks MNC36 terpantau turun -0,79% ke level 268,118.