Sempat Mengalami Trading Halt, IHSG Sesi I Ditutup Melemah 4,87 Persen Ke Level 4.898
Pasardana.id - Pada penutupan perdagangan sesi I di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (10/9) siang ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah -4,87% atau terkoreksi -251,264 poin ke level 4.898,112.
Bursa Efek Indonesia (BEI) sempat melakukan pembekuan sementara perdagangan (trading halt) pada pukul 10:36:18 hingga pukul 11:06:18 waktu JATS.
Sepanjang sesi 1, IHSG bergerak antara batas atas di level 5.084 hingga batas bawah pada level 4.886, setelah dibuka di level 5.084 pagi ini.
Tercatat sebanyak 31 saham menguat, 442 saham melemah, dan sisanya stagnan. Adapun transaksi perdagangan mencapai Rp6,539 triliun dari 6,9 miliar saham yang diperdagangkan.
Lebih rinci, data perdagangan BEI menyebutkan dari 10 indeks sektoral yang ada, tercatat seluruh sektornya menjadi sentimen pelemahan yang menyeret IHSG ke zona merah.
Indeks sektoral yang melemah antara lain; sektor Agri -4,47%, sektor pertambangan -4,70%, sektor Perdagangan -4,39%, sektor Aneka Industri -5,99%, sektor manufaktur -5,10%, sektor Industri Dasar -6,07%, sektor Consumer -4,37%, sektor Infrastruktur -3,90%, sektor Perbankan terkoreksi -5,40%, dan sektor property melemah -2,61%.
Hingga jeda siang, Investor asing tercatat melakukan aksi beli sebesar Rp1,062 triliun dan aksi jual sebesar Rp1,481 triliun. Dengan demikian hingga jeda siang, asing tercatat jual bersih (net sell) sebesar Rp418 miliar.
Selain itu, Indeks LQ45 tercatat turun -5,41% menjadi 760,755. Sedangkan, indeks Jakarta Islamic Index (JII) melemah -5,02% ke 515,708.
Sementara itu, Indeks IDX30 melemah -5,43% ke 416,608. Adapun indeks MNC36 terpantau turun -5,24% ke level 275,609.

