ANALIS MARKET (20/7/2020) : Sentimen Eksternal Diproyeksi Menjadi Katalis Pergerakan Indeks Hari Ini
Pasardana.id – Riset harian OSO Securities menyebutkan, pada perdagangan akhir pekan kemarin (17/7), IHSG ditutup melemah sebesar 0.37% ke level 5,079.58.
Enam sektor berakhir dalam zona merah, dimana sektor properti turun paling banyak sebesar 1.23%.
Pergerakan indeks salah satunya terbebani oleh meningkatnya kasusositif Covid-19 domestik yang menembus angka 80 ribu jiwa sehari sebelumnya dan sudah melebihi angka kasus positif di China.
Adapun saham-saham yang menjadi pemberat indeks, diantaranya; BBCA, BBRI, BMRI, ICBP, TLKM.
Sedangkan pelaku pasar asing membukukan aksi jual bersih senilai Rp 400 miliar.
Sementara itu, pada perdagangan Jumat (17/7) lalu, bursa saham Wall Street ditutup bervariasi dengan kecenderungan menguat, dimana S&P 500 dan Nasdaq masing-masing naik sebesar 0.28%, sedangkan Dow Jones turun sebesar 0.23%.
Pergerakan indeks masih terpengaruh oleh aksi wait and see para pelaku pasar menantikan rilis laporan keuangan dari beberapa perusahaan teknologi mulai dari Microsoft, Tesla hingga Intel pada pekan ini.
Selain itu, pasar juga masih menunggu peluncuran paket stimulus baru untuk mendukung pemulihan perekonomian, terutama di sektor utilitas, properti, dan kesehatan.
Sementara itu, kasus positif baru pasien Covid-19 kembali menembus rekor baru, dimana pada Jumat (17/7) kemarin, kasus positif harian bertambah hingga 76,930 orang.
“Beragam kondisi tersebut diatas berpotensi menjadi katalis pergerakan indeks hari ini,” sebut analis OSO Securities dalam riset yang dirilis Senin (20/7/2020).

