BBCA Tawar Rabobank Senilai Rp500 Miliar
Pasardana.id - PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) berencana menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada tanggal 30 Juli 2020, guna memperoleh persetujuan pengambilalihan 99,999% saham PT Bank Rabobank (Rabobank).
Hal itu berdasarkan ringkasan rencana aksi korporasi emiten bank tersebut pada laman Bursa Efek Indonesia, Senin (8/6/2020).
Dijelaskan, pada tanggal yang sama, Rabobank juga menggelar RUPSLB guna menyetujui rencana aksi korporasi tersebut.
Rencananya, BBCA akan membeli sebanyak 3.719.069 saham yang mewakili 99,999973% dari total saham pada Rabobank dan BCA Finance akan memiliki 1 saham yang mewakili 0,000027% dari total saham yang telah ditempatkan dan disetor pada Rabobank.
“Nilai perkiraan sementara Rencana Akuisisi adalah sekitar Rp500 miliar. Nilai akhir Rencana Akuisisi disepakati akan mengacu kepada nilai ekuitas Rabobank yang disesuaikan pada saat pelaksanaan akuisisi ditambah dengan premium yang bersifat tetap sebesar USD20,5 juta,” sebut pernyataan perseroan yang dikutip dari keterbukaan informasi Bursa.
Untuk itu, BBCA telah menyiapkan laba ditahan guna menutupi pembelian tersebut. Sembari memastikan dana pembelian bukan dari pinjaman, tindakan pencucian uang dan tidak berasal dari tindak pidana perbankan.
Sementara itu, berdasarkan laporan keuangan audit tahun 2019, Rabobank membukukan ekuitas tercatat sebesar Rp628,4 miliar.
Untuk diketahui, saat ini kepemilikan Rabobank dipegang Cooperatieve Rabobank U.A.sebesar 81,65%, PT Mitra Usaha Kencana Sejati sebesar 0,22%, PT Aditirta Suryasentosa 6,53%, PT Antarindo Optima 6,53%, dan PT Antariksabuana Citanagara 3,27%, dan Jimmy Lityo 1,8%.

