Pekan Yang Singkat, Rerata Nilai Transaksi Harian Di BEI Alami Kenaikan Sebesar 189,24 Persen

foto : ilustrasi (ist)
foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id – Selama sepekan yang singkat ini, yaitu pada 18 – 20 Mei 2020, Pasar Modal Indonesia bergerak dengan variasi data, kendati masih berada di zona positif.

Melansir siaran pers yang dirilis Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (20/5) malam disebutkan, kenaikan tertinggi terjadi pada rata-rata nilai transaksi harian sebesar 189,24 persen atau sebesar Rp18,514 triliun dibandingkan pekan lalu (15/5) yang tercatat sebesar Rp6,401 triliun.

Kemudian diikuti oleh peningkatan sebesar 150,61 persen pada rata-rata volume transaksi harian sebesar 14.914 miliar unit saham dibandingkan pekan lalu sebesar 5,951 miliar unit saham.

Kenaikan tajam tersebut dipicu oleh adanya transaksi Bangkok Bank yang telah melakukan akuisisi saham PT Bank Permata Tbk (BNLI) dengan harga Rp1.347 per saham dan total nilai mencapai Rp33,3 triliun.

Kenaikan juga terjadi pada Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang ditutup meningkat 0,85 persen atau berada pada level 4.545,952 dari 4.507,607 pada minggu yang lalu.

Kapitalisasi pasar Bursa juga meningkat 0,85 persen sebesar Rp5.257,032 triliun dari Rp5.212,719 triliun selama sepekan sebelumnya.

Sedangkan data rata-rata frekuensi transaksi harian mengalami perubahan 2,91 persen atau sebesar 513.937 ribu kali transaksi dibandingkan pekan lalu sebesar 529.395 ribu kali transaksi.

Di sisi lain, investor asing pada penutupan perdagangan Rabu (20/5) sore, mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp16,535 triliun, sedangkan sepanjang tahun 2020, jual bersih asing tercatat sebesar Rp11,129 triliun.