Perdagangan Sesi 1, Sektor Finance Seret IHSG Melemah Ke Level 5.539

Pasardana.id - Pada penutupan perdagangan sesi 1 di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (27/2) siang ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali tertekan di zona merah setelah turun 150 poin atau terkoreksi 2,6% ke level 5.539,381.

Terdapat 62 saham menguat, 330 saham melemah, dan sisanya stagnan. Adapun transaksi perdagangan mencapai Rp3,182 triliun dari 2,9 miliar lot saham yang diperdagangkan.

Lebih rinci, data perdagangan BEI menyebutkan, dari 10 sektor yang ada, seluruh indeks sektoral menyeret IHSG ke zona merah.

Penurunan terbesar tampak pada sektor Finance yang turun 3,99%. Kemudian sembilan sektor lainnya yang melemah, antara lain; sektor pertambangan yang turun 1,75%, sektor manufaktur yang turun 2,26%, selanjutnya sektor aneka industri turun 1,72%, sektor consumer yang turun 2,03%, sektor property turun 1,66%, sektor infrastruktur melemah 1,09%. Menyusul sektor industri dasar terkoreksi 2,94%, sektor Agri juga melemah 2,70% dan sektor perdagangan terkoreksi 1,22%.

Di sisi lain, Indeks LQ45 tercatat turun 30,746 poin atau melemah 3,33% menjadi 891,915, indeks Jakarta Islamic Index (JII) turun 11,858 poin atau -1,99% ke 581,737.

Indeks IDX30 melemah 16,635 poin atau turun -3,29% ke 487,523 dan indeks MNC36 turun 10,966 poin atau terkoreksi 3.41% ke level 310,393.

Sepanjang sesi 1, Investor asing tercatat melakukan aksi beli sebesar Rp991 miliar dan aksi jual sebesar Rp1,439 triliun. Dengan demikian asing tercatat jual bersih sebesar Rp449 miliar.