IHSG Sesi I Terkoreksi 0,8 Persen Ke Level 6.114, Asing Net Sell Rp120 Miliar
Pasardana.id - Pada penutupan perdagangan sesi I di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (22/12) siang ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah -0,83% atau terkoreksi -51,734 poin ke level 6.113,890.
Sepanjang sesi 1, IHSG bergerak variatif dari batas bawah pada level 6.106 hingga batas atas di level 6.174, setelah dibuka di level 6.146 pagi ini.
Tercatat sebanyak 168 saham menguat, 308 saham melemah, dan sisanya stagnan. Adapun transaksi perdagangan mencapai Rp10,466 triliun dari 15,8 miliar saham yang diperdagangkan.
Hingga jeda siang, Investor asing tercatat melakukan aksi beli sebesar Rp1,312 triliun dan aksi jual sebesar Rp1,432 triliun. Dengan demikian hingga jeda siang, asing tercatat jual bersih (net sell) sebesar Rp120 miliar.
Lebih rinci, data perdagangan BEI menyebutkan, dari 10 indeks sektoral yang ada, tercatat sebanyak 9 sektor menyeret IHSG ke zona merah.
Indeks sektoral yang melemah antara lain; sektor Infrastruktur -1,51%, sektor property -0,52%, sektor manufaktur -0,45%, sektor Consumer -0,33%, sektor Agri -0,92%, sektor pertambangan -1,98%, sektor Industri Dasar -0,88%, sektor Perbankan -0,64%, dan sektor Perdagangan terkoreksi -1,44%.
Sedangkan sektor yang menguat yaitu sektor Aneka Industri dengan naik 0,16%.
Selain itu, Indeks LQ45 tercatat turun -1,47% menjadi 956,634. Sedangkan, indeks Jakarta Islamic Index (JII) melemah -1,59% ke 651,266.
Sementara itu, Indeks IDX30 menurun -1,38% ke 513,586. Adapun indeks MNC36 terpantau turun -1,33% ke level 329,836.

