PYFA Incar Rp300 Miliar Dari Obligasi

Pasardana.id - PT Pyridam Farma Tbk (IDX: PYFA) berharap mendapatkan penyataan efektif dari rencana penawaran umum Obligasi Pyradam Farma I tahun 2020 sebanyak-banyaknya Rp300 Miliar pada tanggal 30 Desember 2020.

Berdasarkan keterangan resmi emiten farmasi itu pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (17/12/2020) dijelaskan bahwa, surat utang tersebut berjangka waktu lima tahun sejak diterbitkan.

Adapun calon pemegang obligasi akan ditawarkan bunga yang ditentukan kemudian, yang akan dibayarkan setiap tiga bulan sejak 26 April 2021.

Rencananya, perseroan melakukan penawaran awal sejak 17 hingga 23 Desember 2020, masa penawaran umum pada tanggal 4 hingga 8 Januari 2021, dan akan dicatatkan pada BEI pada tanggal 15 Januari 2021.

Sementara itu, dana hasil penawaran obligasi itu akan digunakan untuk pengembangan bisnis dengan porsi 55 persen, 35 persen untuk belanja modal perseroan, dan sisanya sebesar 10 persen untuk pengembangan produk yang terkait dengan kesehatan.

Untuk itu, perseroan telah menunjuk Aldiracita Sekuritas Indonesia dan Sinarmas Sekuritas sebagai penjamin emisi obligasi.