11 Perusahaan Cari Rp8,52 Triliun Dari Obligasi
Pasardana.id - Pilihan pencarian dana melalui penerbitan efek bersifat utang pada awal tahun ini masih tergolong tinggi.
Hal itu terlihat dari daftar antrian mendapatkan pernyataan efektif penerbitan obligasi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Menurut Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI), I Gede Nyoman Yetna, berdasarkan data yang dipegangnya hingga 31 Januari 2020, terdapat 11 perusahaan yang tengah menunggu pernyataan efektif untuk menerbitkan obligasi dengan total nilai Rp8,25 triliun.
“Awal tahun saja terdapat 12 obligasi yang akan diterbitkan dari 11 perusahaan,” kata dia di Jakarta, Jumat (31/1/2020).
Minat penerbitan surat itu tak lepas dari nilai obligasi yang jatuh tempo pada tahun 2020, sehingga butuh pembiayaan ulang.
Berdasarkan data IBPA (Indonesia Bond Pricing Agency), utang jatuh tempo tahun 2020 tercatat sebesar Rp104 triliun.

