Tahun 2019, Jokowi Targetkan Pembangunan 1,25 Juta Rumah Untuk Rakyat
Pasardana.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, selama 4 tahun terakhir, pemerintah telah melakukan percepatan pemenuhan kebutuhan perumahan terutama bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah.
Sehingga bisa menurunkan backlog (selisih pasokan dan permintaan) rumah yang mencapai angka 11,4 juta unit.
Tahap berikutnya, menurut Jokowi, pemerintah akan konsentrasi pada upaya percepatan penyediaan rumah yang layak bagi kurang lebih 945.000 Aparatur Sipil Negara, 275.000 prajurit TNI serta 360.000 anggota Polri.
"Dari percepatan pemenuhan kebutuhan rumah ini, kita mengharapkan bisa mendorong dan memberikan multiplier effects pada pertumbuhan ekonomi," kata Jokowi, di Jakarta, Senin (16/9/2019).
Lebih lanjut, Jokowi menyebut pada 2015 telah dibangun 699.000 rumah, tahun 2016 sebanyak 805.000 rumah, 2017 sebanyak 904.000 rumah, dan 2018 sebanyak 1,1 juta rumah sehingga dalam empat tahun belakangan telah dibangun sekitar 3,5 juta rumah.
"Tahun 2019 kita targetkan 1,25 juta unit rumah bagi masyarakat," ucapnya.
Karena itu, Jokowi mengaku ingin mendengar secara langsung dari REI, APERSI, dan Himperra mengenai terobosan-terobosan yang harus dilakukan dalam 5 tahun ke depan sehingga bisa dicarikan solusi yang konkret.
"Kita harapkan percepatan pembangunan perumahan betul-betul bisa kita realisasikan,” ujarnya.

